Klub Sains Planck-Proyek Fisika-SMA Bintara-2012

Menjelang akan di bentuk kembali klub sains SMA Bintara, maka dengan ini penulis (staff pengajar Fisika), memberanikan diri untuk memaparkan beberapa proyek Fisika sebagai salah satu bahan kajian untuk di bahas secara bersama. Tidak tertutup kemungkinan seandainya ada proyek yang lain dalam bidang Biologi ataupun


 Kimia, penulis berkenan dan membuka dengan kedua belah tangan untuk dikupas juga secara bersama dengan satu meja pemikiran dan beberapa ide yang cemerlang, sehingga dengan demikian maka wawasan kita (staff pengajar dan para peserta didik) menjadi terbuka, terbuka terhadap segala kemungkinan yang belum terungkap. Lebih dari pada itu akan mengokohkan tali silaturahim, sehingga untuk kedepannya ikatan antara para peserta didik akan semakin lebih terjalin,khusus di lingkungan klub sains, dan umumnya di seluruh civitas akademika SMA Bintara.
Penulis dalam mengembangkan ide ini memang tidak orisinal,tetapi mendapat inspirasi dari beberapa Maha Karya para fisikawan di belahan bumi yang lain atau negara lain, yang dalam segi sikap-sportif telah lebih dahulu mendahuli kita, bahkan dalam sisi teknologi pun sudah lebih progesif. Tetapi penulis berharap dan tetap berkeyakinan, bahwa di dalam negara kita yang tercinta ini Republik Indonesia, tidak kalah. Ini terbukti setelah para siswa kita mendapat medali perak pada Oliampiade-Fisika tingkat Internasional baru-baru ini. Perlu adanya dukungan pula dari semua pihak, baik institusi pendidikan maupun pemerintah dalam hal ini Kementrian Pendidikan . Pendanaan sebagai salah satu support dalam suatu penelitian perlu lebih ditekankan sekaligus di tingkatkan, jangan sampai terjadi ketimpangan bahkan terdengar suara "sinis" bahwa pendidikan pada suatu negara yang "berkembang" menjadi suatu burden atau "beban". dimana pada negara yang sudah maju; penelitian tentang pendidikan dalam suatu hal merupakan "asset".

Proyek-proyek fisika ini dibagi dalam 4 (empat) kategori dalam bentuk pertanyaan, 

Yang pertama adalah dalam bentuk simbol "ikatan kimia" mewakili bentuk pertanyaan yang sangat sulit dibuktikan dalam praktek, namun dengan  pemikiran lateral dan akal sehat akan kita dapati jawaban yang memungkinkan.
Yang kedua adalah dalam bentuk simbol "tanda seru", mewakili pertanyaan yang berhubungan dengan sebuah teori, dan sangat sulit untuk di uji, jawabannya "mungkin benar" walaupun tidak dijamin seratus persen.
Yang ketiga bentuk simbol "ikatan kimia" dan diberikan warna biru, mewakili bentuk pertanyaan yang sangat sulit dibuktikan hanya dengan praktek-saja tapi juga  dengan  pemikiran lateral dan akal sehat akan kita dapati jawaban yang mungkin.
Yang terakhir atau ke-empat, dalam bentuk simbol "tanda seru besar-berwarna merah menyala", mewakili pertanyaan yang berhubungan dengan sebuah teori yang sangat mendalam, dan hampir sangat mustahil di jawab melalui sebuah percobaan, karena hampir setiap jawabannya dihubungkan dengan pemahaman kita tentang "alam semesta" dimana jawaban2ya hampir selalu terdapat "error".
Selanjut dapat kita pelajari dengan seksama pada sebuah tautan dalam bahasa asli tentang Proyek sains Fisika, terdapat pula terjemahannya,walaupun tentunya terjamahan ini tidak sempurna, tetapi kita dapat memahaminya dengan membaca intisarinya
Terakhir penulis menerima segala masukan, saran serta kritik yang konstruktif, demi terciptanya atmosfir keterbukaan dalam menghadapi sesuatu yang "unknown" bahkan sesuatu yang "unpredictable". 
Semoga klub-Sain SMA Bintara dapat lebih maju lagi sekaligus berkiprah dalam pengembagan pola pikir nalar-logika, sekaligus di imbangi dengan kualitas berakhlak mulia yang berkepribadian-berwawasan, sekaligus berkarakter kebangsaan. Semoga...amin.


Depok, 16 Januari 2012M/21 Safar 1433H
Arrya Budhiman Indrakusumah, ST

0 komentar:

Posting Komentar